Kunci Lulusan Terbaik DKV: IPK 3,86 Berkat Filosofi “Jangan Nunda”

Kolom5 Dilihat
banner 468x60

Jepara, Fokuspres.com  – I’im Musta’idah, mahasiswi Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) UNISNU Jepara, membuktikan bahwa konsistensi adalah kunci utama meraih prestasi. Berasal dari Rembang, I’im dinobatkan sebagai salah satu Lulusan Terbaik Fakultas dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) cemerlang 3,86.

I’im memilih DKV UNISNU karena ingin mengembangkan potensi kreatifnya dalam lingkungan akademik yang suportif. Ia melihat UNISNU sebagai ruang yang memberinya kesempatan luas untuk belajar, berkarya, dan berprestasi.

banner 336x280

Di balik nilai akademiknya yang tinggi, I’im mengakui bahwa tantangan terbesarnya bukanlah kesulitan materi, melainkan menjaga konsistensi di tengah padatnya jadwal.

“Kadang tugas numpuk, tugas organisasi, bahkan ada proyek luar kampus. Capeknya jadi double. Tapi pelan-pelan saya belajar mengatur waktu dan mencicil tugas biar tidak keteteran,” ujarnya.

Disiplin inilah yang akhirnya membantu I’im tetap stabil hingga menyelesaikan masa perkuliahan.

Pencapaian yang paling berkesan bagi I’im di luar nilai akademik adalah kesempatan langka untuk magang di PT Freeport Indonesia. Pengalaman ini menjadi titik balik penting dalam pengembangan profesionalismenya.

“Dari situ saya dapat pengalaman kerja nyata, belajar profesionalitas, dan terbiasa komunikasi dengan tim yang besar,” kenang I’im.

Menurutnya, magang di perusahaan sebesar itu tidak hanya menambah skill, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri karena ia mampu mengaplikasikan ilmu DKV yang dipelajarinya di kampus ke proyek-proyek yang riil.

Kepada mahasiswa lain, terutama yang bergerak di bidang kreatif, I’im membagikan satu kiat yang ia anggap paling berpengaruh: “Jangan Nunda.”

“Tugas dicicil, bukan ditumpuk. Terus kalau ada kesempatan di luar kampus, ambil aja. Kalau nggak ada, ya cari! Kadang peluang itu banyak, tapi hilang karena kita kurang kepo dan kurang punya keinginan tahu yang kuat. Jadi, aktif cari info dan jangan malu coba hal baru,” tegasnya.

Untuk 1–2 tahun ke depan, I’im berencana segera mencari pengalaman kerja di dunia desain untuk terlibat dalam proyek-proyek nyata. Ia berharap kontribusinya nanti bisa berupa karya atau konten yang bermanfaat, baik itu desain edukasi, kampanye sosial, atau proyek kecil yang berguna di lingkungan sekitar.(Sur)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan