Sentuhan Modern Mahasiswa KKN UNISNU Angkat Citra Rengginan Khas Karanggondang

Berita, Ekonomi198 Dilihat
banner 468x60

Mlonggo, Fokuspers.com  – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan XIX Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Jepara berhasil membantu meningkatkan branding “Rengginan Ibu H. Martini”, salah satu produk UMKM andalan Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo. Melalui perbaikan kemasan, pembuatan logo, hingga pendampingan izin usaha, produk kuliner tradisional ini kini siap bersaing di pasar yang lebih modern.

Program ini diinisiasi setelah mahasiswa melihat potensi besar pada rengginan produksi Ibu Martini yang memiliki kualitas rasa yang khas, namun belum didukung dengan kemasan dan strategi pemasaran yang memadai.

banner 336x280

“Kami melihat Rengginan Ibu Martini memiliki kualitas yang bagus, tetapi kemasannya masih sederhana. Ini yang menjadi fokus kami, agar produknya lebih menarik minat pembeli, terutama dari luar desa,” ujar Idris Salam, salah seorang mahasiswa KKN.

Tim KKN memberikan pendampingan lengkap, mulai dari mendesain ulang kemasan dan label produk, membantu proses pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB), hingga memberikan pelatihan singkat mengenai fotografi produk untuk memaksimalkan promosi di media sosial.

Pemilik usaha, Martini, menyambut baik inisiatif para mahasiswa. Ia mengaku sangat terbantu, terutama dalam aspek legalitas dan branding yang sebelumnya belum tersentuh.

“Alhamdulillah, saya sangat terbantu dengan adanya mahasiswa KKN yang mendampingi pendaftaran NIB dan membuatkan logo untuk produk saya,” ungkapnya penuh syukur.

Dukungan juga datang dari pemerintah desa setempat. Kepala Desa Karanggondang, Ali Ronzi , menilai program ini sangat positif dan sejalan dengan visi desa untuk memajukan UMKM lokal.

“Kolaborasi seperti ini sangat kami harapkan. Semoga setelah program KKN selesai, pemasaran Rengginan Ibu Martini semakin luas dan dapat membantu meningkatkan perekonomian warga,” kata Ali Ronzi.

Dengan adanya program ini, Rengginan khas Karanggondang diharapkan tidak hanya menjadi favorit warga lokal, tetapi juga mampu menembus pasar yang lebih luas, membuktikan bahwa sinergi antara akademisi dan masyarakat dapat memberikan dampak ekonomi yang nyata.

banner 336x280