Tanamkan Jiwa Wirausaha dan Melek Finansial, Mahasiswa BCB Angkatan 2 Ikuti Pembinaan Financial

Berita, Kampus11 Dilihat
banner 468x60

Jepara, Fokuspres.com -Suasana penuh semangat tampak menyelimuti Lantai 5 Fakultas Komunikasi dan Desain UNISNU Jepara. Mahasiswa BCB Angkatan 2 antusias mengikuti pembinaan rutin bulanan bertajuk Financial Literacy & Entrepreneurship. Kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran sekaligus inspirasi bagi mahasiswa untuk memahami pentingnya pengelolaan keuangan secara bijak serta menumbuhkan jiwa wirausaha yang kreatif dan mandiri, Kamis (23/10/25).

Dalam kesempatan tersebut, Khoirul Muslimin selaku Mentor Beasiswa Cendekia Baznas dan Wakil Dekan Fakultas Komunikasi dan Desain Unisnu Jepara menyampaikan bahwa pengelolaan harta dalam perspektif Islam tidak hanya berkaitan dengan kecakapan finansial, tetapi juga dengan nilai moral dan spiritual.

banner 336x280

“Harta adalah amanah dari Allah Swt., bukan milik mutlak manusia. Prinsipnya diperoleh dengan cara halal, dikelola dengan adil dan jujur, serta dimanfaatkan untuk kebaikan umat,” ujarnya, sembari memotivasi mahasiswa untuk aktif dan berkreasi.

Khoirul Muslimin juga menegaskan bahwa pengelolaan keuangan dalam perspektif Islam harus berlandaskan nilai amanah dan transparansi, menjaga kesinambungan antara urusan dunia dan akhirat, serta memperhatikan prioritas pengeluaran seperti nafkah keluarga, infak, zakat, dan investasi.

Pesan tersebut memotivasi mahasiswa untuk menjadi pribadi yang proaktif dan produktif—tidak hanya bergantung pada pendapatan yang dimiliki, tetapi juga berusaha menciptakan peluang melalui tindakan dan kreativitas mereka sendiri.

Ia juga mengingatkan mahasiswa BCB UNISNU Jepara agar tidak terjebak dalam pandangan materialistis terhadap kehidupan. “Kita jangan sampai menganggap bahwa uang adalah segalanya,” ujarnya, menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan antara aspek materi dan nilai-nilai kehidupan spiritual

Untuk mencapai kemandirian finansial, Muslimin menjabarkan tiga prinsip dasar pengelolaan keuangan yang harus diterapkan oleh setiap mahasiswa dengan cara mencatat semua pemasukan dan pengeluaran, bedakan kebutuhan, dan disiplin menabung dan investasi.

Khoirul Muslimin menambahkan mentalitas kesuksesan melalui pengenalan tiga tipe orang, pertama giver yakni orang yang memberikan sepenuh miliknya tanpa mengharap imbalan, kedua mature yang bisa dimaknai orang yang memberi tetapi juga berharap menerima timbal balik yang setara, dan ketiga taker yang artinya orang yang lebih banyak mengambil daripada memberi.

“Tipe orang yang sukses lebih banyak pada tipe Giver, bahwa kesuksesan sejati tidak hanya diukur dari kekayaan, tetapi juga dari kematangan karakter, kedermawanan, dan kontribusi positif terhadap lingkungan sekitar,” ungkap Khoirul Muslimin saat memberikan pembinaan bulanan Mahasiswa BCB Unisnu Jepara, Kamis (23/10/25).

Diharapkan, melalui pembinaan ini, Mahasiswa BCB Angkatan 2 tidak hanya melek finansial, tetapi juga menjadi calon wirausahawan yang berintegritas dan memiliki karakter memberi (Giver) yang kuat

banner 336x280