Strategi dan Konsistensi Teater Tuman Gelar Fesmotu Mulai Tingkat Pelajar Hingga Nasional

Berita, Kampus, Pendidikan290 Dilihat
banner 468x60

Jepara, Fokuspers.com- Acara Talkshow Bincang Pagi merupakan sebuah program mingguan yang dilaksanakan oleh Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam. Pada edisi terbarunya, KPI TV menghadirkan bintang tamu salah satu pimpinan organisasi mahasiswa di UNISNU Jepara yaitu Viky Zulfikar yang menjabat sebagai Lurah Teater Tuman. Dalam talkshow tersebut ia menceritakan tentang kesuksesan dan pengalamannya mengadakan event festival lomba monolog tuman atau disebut dengan Fesmotu.

 

banner 336x280

Viki, sapaan akrabnya menjelaskan bahwa festival monolog tuman ini merupakan event lomba tahunan yang diadakan oleh teater tuman. Fesmotu ini sudah terlaksana sebanyak 6 kali mulai dari tahun 2016, 2018, 2021 sampai 2024 bulan Juni lalu. Acara ini yang mulanya diikuti oleh peserta tingkat pelajar,kini merambah hingga tingkat mahasiswa dan komunitas umum.

“Awal adanya Fesmotu itu bukan sebuah acara tersendiri, namun kita membuat acara yang didalamnya dimasukkan rangkaian acara monolog. Sejak itulah teater tuman mengadakan acara terkhusus untuk festival monolog tersebut,” ucapnya saat berada di acara Talkshow Bincang Pagi, pada hari Jum’at (19/07/2024).

Viki menceritakan mengenai tujuan penyelenggaraan Fesmotu tersebut bahwasanya sebagai implementasi atau penerapan para anggota teater tuman yang telah mendapatkan ilmu tentang manajemen produksi. Para anggota teater tuman bukan hanya dibekali tentang memerankan seorang tokoh saja, namun juga ada materi tentang bagaimana mengatur dan mengadakan sebuah konsep suatu acara. Dengan hal tersebut, tentunya akan menjadi wawasan dan pengalaman para anggota teater tuman.

“Acara Fesmotu juga bisa jadi ajang untuk menambah relasi antar komunitas teater yang ada disekitar kita. Banyak juga peserta yang datang dari Jawa Tengah sendiri seperti Kudus, Rembang, Surakarta, ada juga yang datang dari Bandung, lalu ada dari Malang dan Lamongan. Senang sekali bahwa Fesmotu kali ini memang pesertanya dari berbagai macam daerah. Total peserta ada 12 teater yang datang ke UNISNU untuk ikut Fesmotu ini,” ungkap mahasiswa semester 4 tersebut.

Ia juga mengatakan bagaimana strategi mencari kontestan yang ingin mengikuti lomba tersebut. Ia mengadakan sosialisasi dengan mendatangi teater-teater lain secara langsung dan menjelaskan mengenai Fesmotu. Selain itu, ia juga meminta bantuan para juri dan alumni yang memiliki lebih banyak relasi dalam dunia kesenian agar turut meramaikan acara Fesmotu tersebut.

Dalam acara talkshow tersebut, Viky berpesan terhadap lurah teater tuman periode berikutnya agar senantiasa melestarikan hubungan sosial antar anggota, alumni, dan komunitas-komunitas teater. Selain itu juga diharapkan agar tetap konsisten dalam melaksanakan Fesmotu di periode-periode selanjutnya supaya dapat menjadi ciri khas tersendiri bagi teater tuman.

Di sesi akhir talkshow itu ia menambahkan bahwasanya nanti saat ada penerimaan mahasiswa tahun ajaran baru mereka bergabung dalam teater tuman.

“Bagi calon mahasiswa-mahasiswa baru jangan lupa untuk bergabung bersama kami di teater tuman. Tentunya kalian akan mendapatkan banyak pengalaman seru dan kejutan disana. Tidak perlu takut atau sungkan kalau mau gabung dan belajar bersama kami,” pungkasnya.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *